Bahagia Itu Dekat dengan Kita

loading...

You may also like

loading...

Read more

loading...

Buku karya Buya Hamka berjudul Tasawuf modern.


Walaupun judulnya memakai kata Tasawuf.


Buku ini tidak membahas tasawuf secara spesifik. Berbeda dengan buku-buku tasawuf pada umumnya, yang berisi mengenai aliran-aliran tasawuf, tokoh-tokohnya atau yang lainnya.



Karya Buya Hamka ini membahas substansi dari tasawuf itu sendiri yakni Kebahagaian. Tema kebahagian bagi penulis akan tetap ada dan menjadi pembahasan yang tak berujung bagi manusia sampai berakhirnya dunia.

Bahagia adalah sebuah visi hidup dibalik misi-misi keduniaan. Ada orang yang rajin bekerja agar ia menjadi kaya. Setelah kaya ia berharap hidupnya tercukupi, tenang dan yang paling diharapkan ialah bahagia. Sehingga diluar sana banyak kita ketahui orang yang menghabiskan hidupnya untuk menemukan kebahagiaannya.

Namun, apakah yang mereka cari itu membuat mereka bahagia? Bila iya, kenapa banyak orang kaya yang berakhir ditempat yang hina? Apa mereka bahagia dengan semua itu?

Kemudian, ada pula orang yang tenar setenar bintang kejora. Namun iakesandungbanyak kasus yang menyebabkan ia berakhir di hotelprodeo. Apa mereka bahagia? Pembaca tau sendirilah jawabannya.

Dibalik itu, ada juga orang yang sudah mendapatkan posisi yangenakdalam hidupnya, terkenal dimana-mana. Namun, ia memilih meninggalkannya karena dirasa semua itu adalah kebahagiaan yang semu. Kebahagiaan yang nampak indah diluar namun busuk dalamnya.

Kebahagiaan hakiki itu seperti apa sesungguhnya? Itu yang menjadi pertanyaan filosofis bagi tiap orang yang berpikir. Oleh sebab itu, bagi Buya Hamka, Bahagia dekat dengan kita, ada di dalam diri kita.


Buku ini tidak menguraikan tentang tasawuf, meski judulnya Tasawuf Modern. Buku ini tetap relevan, meski ditulis puluhan tahun yang lalu. Temanya tentang bahagia, topik yang tidak pernah selesai diperbincangkan,  dan selalu ingin diwujudukan oleh siapa pun, di mana pun, dan dengan cara apa pun.

Ditulis oleh cendekiawan muslim berwawasan luas, dengan latar belakang sastrawan, menjadikan buku ini bukan saja kaya makna, tapi juga enak dibaca.  Mari kita lihat salah satu uraiannya, “...Berbagailah yang timbul ketika memberi keputusan. Ada yang mengatakan baik, sebab sayang, ada yang mengatakan buruk, sebab benci. Berbagai ragam keputusan menurut pengalaman, ilmu, dan penyelidikan....bahagia dan celaka itu hanya berpusat kepada sanubari orang, bukan pada zat barang yang dilihat. Bagi kebanyakan orang, masuk bui menjadi kecelakaan dan kehinaan, bagi setengahnya pula, menjadi kemuliaan dan kebahagiaan.”


Beli Buku Tasawuf Modern: Bahagia Itu Dekat dengan Kita Ada di Dalam Diri Kita
loading...
Hallo,perkenalkan saya admin sekaligus pendiri situs tepat group,yang mengelola beberapa blog di bawah jaringan tepat.tk
loading...